TANGGAMUS.TUBARSNEWS.COM – Pemda tanggamus diduga lambat dalam merespon keluhan masyarakat, setelah menelan korban luka luka, akibat terjatuh dari jembatan, adapun jembatan penghubung Kecamatan Sumberjo menuju pekon kemuning sebelumnya sudah pernah di perbaiki secara swadaya, namun akibat intensitas curah hujan yang begitu lebat mengakibatkan tergerus nya pondasi jembatan dan membuat jembatan tersebut putus kembali, tanggal 28 Oktober 2022.
Masyarakat hanya bisa berharap dan berharap, akan di buatkan jembatan yang permanen. Dikarenakan jembatan tersebut sudah 8 tahun rusak selama ini hanya swadaya masyarakat, mengigat jembatan ini juga sebagai urat nadi masyarakat setempat, untuk itu diharapkan terhadap pemkab jangan hanya tutup mata melihat kondisi seperti ini.
Cahyo selaku anggota BPBD kabupaten Tanggamus menjelaskan kedatangan tim pada saat ini hanya memantau dan mengukur jembatan yang putus, selanjut nya akan dilaporkan pada atasan , ditanya kapan akan direalisasikan, BPBD menjawab menunggu proses verifikasi kedepan.
Sementara, Edi triayanto alis pungut kakon kemuning, hanya bisa berharap agar jembatan tersebut di bangun atau di realisasikan, untuk memudahkan akses anak anak sekolah dan menunjang perekonomian masyarakat, Pungkas Edi. ( Eko )
