SMA Negeri 11 BU Minim Siswa, Dinas Pendidikan Harap Perketat Zonasi

oleh -449 Dilihat
oleh

BENGKULU UTARA.TUBARSNEWS.COM – Di saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMAN maupun SMKN yang ada di kabupaten Bengkulu Utara membludak hingga ada yang ingin menargetkan sepuluh ruangan sangking banyaknya minat para siswa yang ingin menimba ilmu di sekolahan yang terletak tidak jauh dari pusat kota Arga Makmur.

Akan tetapi dibalik itu semua ada salah satu sekolah yang ada di kecamatan Hulu Palik Kabupaten Bengkulu yaitu SMA Negeri 11 Justru adem ayem bahkan sepi.

Enam tahun terakhir ini, SMAN 11 sepi peminat. Saat ini siswa yang ada hanya berkisar 70 an siswa, padahal SMAN / SMKN yang ada di tengah kota Kecamatan Kota Arga Makmur membludak siswa.

Jika hal ini dibiarkan terus menerus tentu sekolah tersebut ancam tutup, untuk itu bagai mana Dinas Pendidikan melaui  Ketua MKKS dan Kacabdin provinsi yang terletak di Bengkulu Utara harus mencari solusi dan diharapkan memperketat Zonasi Sekolah. Mengigat Sekolah SMAN 11 sangat membutuhkan siswa disamping itu sangat dekat dengan sekolahan SMKN yang terletak hanya berkelang dua desa.

Lebih mirisnya terpantau banyak siswa yang setiap hari melintasi sekolah Negeri 11 Bengkulu Utara, mereka bersekolah ke pusat Kota Kabupaten. Nah dengan begitu tentu ini menjadi perhatian serius bagi pemerintah Provinsi dikarenakan SMA dan SMK bukan kewenangan pihak kabupaten melainkan kewenangan provinsi semenjak momen klatur.

Seperti yang disampaikan Kepala Sekolah SMAN 11 Bengkulu Utara yang terletak di Desa Sumber Rejo Kecamatan Hulu Palik Imam Setyo Hadi,M.pd diruang kerjanya, Kamis (20/10/2022) bahwa saat ini jumlah siswa hanya 70 an orang, itu pun semuanya dari kelas 1 hingga kelas 3 yang masih bertahan.

Sementara jumlah gurunya lumayan ada, jika kita liat dengan sarana dan faktor penunjang sekolah SMAN 11 tidak kalah menarik , mulai dari gedung bagus nan baru serta cantik, sarana olah raga lengkap dan ada juga alat kesenian, ditambah lagi saat ini sekolah SMA Negeri 11 ada pembangunan berupa gedung baru dan hanya sekolah SMAN 11 yang memiliki absensi dengan cara pinjer print.

” Nah dengan semua fasilitas yang sudah dimiliki, tentu tidak ada lagi hambatan jika para siswa baru nantinya yang ingin menimba ilmu di SMAN 11 ini,” kata Kepsek.

Sebagai Kepsek dirinya sangat berharap agar kedepan SMAN 11 tidak lagi yang terkesan kekurangan murid seperti sekarang ini, untuk itu, dirinya bersama para guru yang ada di sekolah secara terus menerus melakukan dor to dor ke sekolah SMP yang berzonasi SMAN 11.

“Mungkin siswa sekarang minatnya lebih ke SMK, karena SMAN 11 disamping berdekatan yang tidak begitu jauh jaraknya dan SMA hanya satu jenjang. Meskipun demikian kita tidak patah arang dan kita tetap terus menerus melakukan dor to dor dengan harapan siswa nantinya berminat menimba ilmu di SMAN 11 ini,” Pungkas Kepsek. ( Jonbew )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *