BENGKULU UTARA.TUBARSNEWS.COM – Terkait adanya dugaan menghamili warga desa Talang Rendah Kecamatan hulu Palik Bengkulu Utara berinisial Ya (25), oknum ASN Bengkulu Utara hingga saat ini belum diketahui rimbanya. Sementara, atasan langsung oknum ASN ini yakni Kepala DPPKB Bengkulu Utara memastikan akan menindaklanjuti informasi ini dengan memanggil untuk memimta klarifikasi serta akan melibatkan pihak Inspektorat Bengkulu Utara.
“Kami baru menerima informasi ini, mengenai kebenarannya kami akan meminta klarifikasi terlebih dahulu nterhadap yang bersangkutan, mengingat yang bersangkutan staf di kantor ini,” ujar kepala DPPKB BU Adi Fitridin melalui Sekretaris DPPKB BU Lasmawati, S.Sos.
Lasmawati juga menjelaskan, pihaknya tidak menduga kejadian ini terlebih lagi yang bersnagkutan diketahui sudah berumur kepala 5. Ini tentunya, terkhusus bagi dirinya sangat mengejutkan dan akan segera memproses kejadian ini, karena dinilai sudah merusak marwah serta janji oknum ASN Bengkulu Utara ini sebagai abdi negara, yakni wahib melindungi kehormatan lembaga ASN ini, dan juga wajib menjaga kehormatan kantor serta statusnya sebagai ASN, serta tidak melakukan tindakan yang dinilai melanggar norma agama dan norma hukum. Jika kejadian ini benar, ini sangat disesalkan dan sudha semestinya yang bersnagkutan menerima sanksi yang setimpal.
“Kejadian ini sudha tidka bisa ditolerir, apalagi informasinya sudha menghamili warga yang sudha 6 bulan. Ini jelas telah melanggar norma agama dan norma hukum, serta merusak marwah ASN. Kami akan tindaklanjuti segera dengan melibatkan pihak Inspektorat dan pihak terkait lainnya,” demikian Lasmawati.(Jonbew)
