BENGKULU.TUBARSNEWS.COM – Gubernur Provinsi Bengkulu angkat bicara soal surat edaran dari Kemendagri terkait pembatalan Keputusan ( SPK ) penonaktifan Setda Novian Andusti, pasalnya sampai saat ini Rohidin belum menerima surat apapun dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Rabu, (02/10/2019).
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah akui belum terima surat apapun dari Kemandagri, terkait pembatalan penonaktifan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu Nopian Andusti.
Lanjutnya, jika surat itu sudah tiba pasti akan dibaca serta di tenelaah apa isi dari surat tersebut, dan sampai sekarang Rohidin mengatakan bahwa dirinya belum menerima surat tersebut.
“Sampai sekarang saya belum menerima surat apapun, cuman ternyata berita yang beredar di media, di medsos itu, ya itu, kalau saya, kalau memang suratnya sudah sampai tentu kita baca, kita telaah isinya,” Kata Rohidin
Orang nomor satu di Provinsi Bengkulu ini menjelaskan bahwa dirinya tidak mau memvonis apakah surat edaran itu hoax atau tidak, lantaran beliau memang belum menerima sama sekali surat dari Kemendagri tersebut.
Rohidin juga menambahkan, saat menentukan sikap kemarin (penonaktifan) beliau sudah lebih dulu melapor ke Kemendagri dan KASN.
“Saya tidak bisa memvonis itu hoax atau tidak hoaxnya, yang jelas, saya tidak pernah menerima surat itu, dan kemarin saat saya memutuskan sikap saya, saya sudah duluan lapor ke Kemendagri, saya sudah lapor diluan ke KASN sebelum saya memutuskan sikap seperti itu,” Pungkasnya.(Jonbew)
