TANGGAMUS.TUBARSNEWS.COM-Bupati Hj. Dewi Handajani, melakukan kunjungan kerja (Kunker) di Kecamatan Ulubelu, Selasa (10/8/2021).
Mengawali kunjungannya Bupati mendatangi Pekon Sirnagalih yang berbatasan dengan Kabupaten Lampung Barat.
Ditempat itu, Bupati menyampaikan kepada masyarakat bahwa jalan penghubung yang ada merupakan jalan provinsi yang akan dibangun di tahun 2021 ini.
“Jalan ini akan dibangun tahun ini. Spot-spot atau titik yang rusak kurang lebih 9 atau10 km lagi.”
“Dimana tahun ini di daerah Ulubelu ada 2 kerjaan, yakni ruas Ngarip – Ulusemuong, nilai 2.2 Milyar dan ruas Ulusemuong – Trimulyo, nilai 1.9 Milyar, dan sisanya insya Allah 2022,” jelas Bupati.
Lanjut Bupati, Pemerintah Kabupaten Tanggamus juga akan melaksanakan pembangunan, diantaranya jalan SMP Bina Utama di Blok 3 Pekon Datarajan, lalu pembangunan drainase di Pekon Datarajan, peningkatan jalan di Pekon Ngarip, peningkatan jalan menuju Air Terjun Lembah Pelangi, dan peningkatan jalan Pekon Penantian, peningktan jalan Gunungsari – Sinarbanten, peningkatan jalan lingkar Pasar Gunungsari, peningkatan jalan Karangrejo Kampung Tengah, Ngarip – Pagaralam dan Tegalrejo – Lembah Pelangi, dengan total anggaran 3,6 milyar.
Melanjutkan kunjungannya, Bupati meninjau Posko PPKM di Pekon Gunungsari. DAlam kesempatan itu, Bupati berdialog dengan petugas setempat, dan menanyakan berbagai hal terkait dengan kegiatan Posko PPPKM dalam rangka pencegahan penyebaran Covid 19 di daerah itu. Bupati juga meminta kepada petugas disana agar tak bosan bosannya mensosialisasikan protokol kesehaan kepada masyarakat, dalam rangka pencegahan penyebaran virus Corona.
Selanjutnya Bupati meninjau lokasi calon Puskesmas Rawat Inap di Pekon Gunungsari.
Dalam kesempatan itu juga, Bupati membagikan paket sembako kepada warga kurang mampu dan lansia di Kecamatan Ulubelu, sebagai bentuk kepeduliannya dimasa pandemi Covid 19 saat ini.
Turut mendampingi Bupati, Anggota DPRD Tanggamus Basuki Wibowo (FPDIP), Kadis PUPR Riswanda Djunaidi, Kadis PMD Arpin, serta Camat dan Kepala Pekon setempat. (Eko)
